oleh Husni Bupati B G pada 05 Juni 2011 jam 16:44 disini Hari Minggu Pukul 01.30 Keboledan, Wanasari, Brebes
Hari ini adalah seribu duka...
Ketika kembali ku ditinggalkan...
oleh seorang teramat ku cinta...
Bapatuwa dinasti Bunda...
Bapatuwa...
Adakah nanti bisa ku halau rindu ini...
untuk sekedar melihat wajahmu lagi...
sementara kau telah dipanggil menghadap-NYA
Bapatuwa...
Sekarang kau tidur dan ku tak lagi bisa membangunkanmu...
untuk mendengar kau bercerita tentang kesederhanaan hidup...
diantara kepulan asap rokokmu...
Bapatuwa...
Engkau limbung di tengah malam buta...
ketika sedang duduk bersila...
tafakur merangkai asmaul husna...
kemudian kau pejamkan mata...
dengan wajah senyum...
pergi tanpa luka...
Bapatuwa...
Engkau berangkat tinggalkan kami...
diantar beribu mulut penuh dzikir...
"Subhanallah_Walhamdulillah-Walaillahaillallah-Allahu Akbar"
"Subhanallah_Walhamdulillah-Walaillahaillallah-Allahu Akbar"
"Subhanallah_Walhamdulillah-Walaillahaillallah-Allahu Akbar"
diantar sejuta kehormatan dan wangi melati...
Bapatuwa...
Aku masih menangis...
Telah kau tinggalkan petilasan di hati ini...
Petilasan di serambi hati yang kemudian kosong...
Bapatuwa...
Ku kan terus rindu padamu...
Innalillahi wainnailaihi rojiun...
Ketika kembali ku ditinggalkan...
oleh seorang teramat ku cinta...
Bapatuwa dinasti Bunda...
Bapatuwa...
Adakah nanti bisa ku halau rindu ini...
untuk sekedar melihat wajahmu lagi...
sementara kau telah dipanggil menghadap-NYA
Bapatuwa...
Sekarang kau tidur dan ku tak lagi bisa membangunkanmu...
untuk mendengar kau bercerita tentang kesederhanaan hidup...
diantara kepulan asap rokokmu...
Bapatuwa...
Engkau limbung di tengah malam buta...
ketika sedang duduk bersila...
tafakur merangkai asmaul husna...
kemudian kau pejamkan mata...
dengan wajah senyum...
pergi tanpa luka...
Bapatuwa...
Engkau berangkat tinggalkan kami...
diantar beribu mulut penuh dzikir...
"Subhanallah_Walhamdulillah-Walaillahaillallah-Allahu Akbar"
"Subhanallah_Walhamdulillah-Walaillahaillallah-Allahu Akbar"
"Subhanallah_Walhamdulillah-Walaillahaillallah-Allahu Akbar"
diantar sejuta kehormatan dan wangi melati...
Bapatuwa...
Aku masih menangis...
Telah kau tinggalkan petilasan di hati ini...
Petilasan di serambi hati yang kemudian kosong...
Bapatuwa...
Ku kan terus rindu padamu...
Innalillahi wainnailaihi rojiun...
Salam Kekuatan Berawal Dari Hati bayoete.blogspot.com
No comments:
Post a Comment
Silahkan Komentar maupun Pesannya.... lampirkan alamat email atau web anda:..... Thanks